Sumber daya energi mineral merupakan cadangan bahan galian, yang dijumpai di dalam dan di luar bumi yang berguna bagi manusia. contoh dari sumber daya mineral yakni ada besi, nikel, timah, batu bara. Sumber daya mineral merupakan sumber daya alam tidak terbarukan.
Daftar Sumber Energi Mineral
Berikut ini Kami sajikan informasi mengenai 10 Daftar Sumber-sumber Energi Mineral yang perlu Anda ketahui ;
1. Petroleum
Petroleum merupakan salah satu material dari energi mineral.Minyak bumi, serta gas alam merupakan produk dari dekomposisi bahan organik yang terkurung di dalam sedimen bumi.
Hampir dari 6 0 % minyak dan gas alam yang ditemukan selama ini berada pada lapisan cenozoic. Migrasi petroleum sepertinya terjadi pada air tanah di dalam bumi. Saat minyak dan gas keluar dari serpih, dan masuk ke dalam tubuh batu pasir atau gamping, maka dapat bermigrasi dengan lebih mudah.
2. Minyak Bumi
Seperti yang Anda ketahui, proses dari pembentukan minyak bumi membutuhkan sekitar waktu jutaan tahun. Minyak bumi berasal dari mikroplankton atau ganggang yang ada di air danau, rawa, teluk, serta laut dangkal.
Setelah mikroplankton mati berjatuhan, lalu mengendap di dasar, dan bercampur dengan lumpur sapropelium. Tekanan dari lapisan atas serta pengaruh dari magma menyebabkan terjadinya destilasi yang akan memproduksi minyak bumi.
3.Gas Alam
Gas alam merupakan campuran beberapa senyawa hidrokarbon dengan senyawa kadar karbon yang kecil, terutama unsur metan, propan, dan bahan yang dipakai sebagai bahan bakar. Ada dua jenis gas alam cair yang diperjualbelikan, yakni ada liquified natural atau yang kita kenal dengan gas alam cair (LNG), dan gas liquified petroleum gas (gas minyak bumi cair/LPG) yang diedarkan dalam pasar, dengan sebutan elpiji.
4. Batu Bara
Seperti yang kita tahu, batu bara berasal dari tumbuh-tumbuhan tropis masa prasejarah atau masa karbon. Tumbuhan itu tertimbun sampai berada di dalam lapisan batuan sedimen. Proses pembentukan batu bara sendiri dinamakan inkolen atau proses pengarangan melalui dua cara, yaitu proses biokimia dan proses metamorphosis.
Proses biokimia merupakan proses pembentukan batu bara yang dilakukan oleh bakteri anaerob. Dengan demikian, sisa-sisa tumbuhan menjadi keras lantaran beratnya sendiri, tidak ada kenaikan suhu dan tekanan. Proses tersebut juga mengakibatkan tumbuhan menjadi gambut atau turf.
Sementara itu, proses metamorfosis adalah proses yang terjadi lantaran pengaruh tekanan dan suhu yang tinggi serta berlangsung lama. Dalam proses ini tidak ada bakteri lagi. Lapisan batubara atau coal seam yang mendatar dan berbentuk lensa memiliki permukaan yang sama seperti rawa di mana awalnya ia terakumulasi. Coal seams ini banyak dijumpai di Sumatera, Kalimantan.
5. Timah
Timah merupakan bagian dari energi mineral yang dapat dibagi menjadi dua jenis, yang pertama adalah timah primer dan timah sekunder (alluvial). Timah primer adalah timah yang mengendap pertama kali di dalam batuan granit, sementara pada timah sekunder adalah timah yang sudah bermigrasi dari tempat asalnya kepada proses pelapukan serta erosi.
6. Tembaga
Tembaga juga bagian dari energi mineral, tembaga juga berasal dari larutan cair magma yang kemudian menyusup mengisi celah-celah pada patahan atau yang bisa Kita sebut dengan diaklas. Tembaga dengan jumlah kecil adalah hasil sampingan dari penambangan emas dan perak.
Tembaga, seperti aluminium, bisa didaur ulang 100 persen tanpa mengurangi kualitasnya. Dilihat dari volumenya, tembaga merupakan logam paling banyak ketiga yang dapat didaur ulang, setelah besi, serta aluminium. Alumunium sendiri banyak dipakai untuk meja, kursi hingga folding gate.
Untuk di Indonesia sendiri, tembaga banyak di hasilkan di berbagai daerah di Indonesia, jika di Lombok ada PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT), perusahaan AMNT mengoperasikan 25.000ha tambang tembaga dan emas yang terletak di Pulau Sumbawa, Indonesia.
Nah, berbicara Lombok tidak lepas juga dengan destinasi wisata Lombok yang banyak di minati banyak orang. Di sana juga, anda bisa membeli souvenir khas Lombok .
7. Belerang
Belerang atau yang Kita kenal dengan sebutan sulfur dapat dijumpai dalam dua bentuk, yaitu sebagai senyawa sulfide, dan belerang alam. Sebagai senyawa sulphide, sulfur atau belerang diperoleh dalam bentuk chalcopyrite-CuFeS , galena-PbS, dan Pirit-FeS.
Hal itu terbentuk karena proses hydrothermal. Sementara itu, belerang alam yang berbentuk kristal bercampur dengan lumpur merupakan hasil dari sublimasi. Endapan belerang tersebut terbentuk oleh aktivitas solfatara, dan fumarole. Selain itu juga, sebagai reaksi dari gas serta larutan yang memiliki belerang yang keluar dalam bumi, dan berhubungan dengan rangkaian gunung yang aktif.
8. Fosfat
Perlu Anda diketahui, endapan yang ada pada fosfat di Indonesia bisa Kita jumpai di gua-gua dalam berbagai macam bentuknya, mulai dari bongkahan kecil, butiran, hingga bongkahan besar. Sementara, endapan fosfat guano dengan kandungan kalsium fosfat berada pada endapan permukaan, endapan gua dan endapan bawah.
Secara garis besar, proses pembentukan ketiganya kurang lebih sama saja, yakni sebuah proses dari hasill reaksi antara batu gamping, kotoran burung, dan kelelawar yang mengandung unsur asam fosfat, dan imbas dari pengaruh air hujan ataupun air tanah.
9. Intan
Intan merupakan bagian dari energi mineral. Intan terbentuk nya pamaan dengan pembekuan batuan, batuan tuwan ultra seperti peridotit dan kimberlit.
Kristalisasi intan pada krimberlit pipa terbentuk di dalaman sekitar kurang lebih 60 mil atau cenderung lebih dalam di bawah permukaan bumi. Serta mempunyai temperatur kurang lebih 1.500-2.000°C.
Intan juga mempunyai ciri khas berwarna bening namun kadang juga berwarna kebiruan, kemerahan, kekuningan, dan kehijauan.
10. Granit
Grafit terbentuk bari tau metamorfosis tingkat tinggi dari batuan yang terdapat zat organik . Selain itu juga, granit bisa didapatkan dari sebuah proses magmatisme antara lain pegmentism, dan juga terdapat di hydrothermal. Granit sangat umum didapat di dalam granit jenis saiki, nikah maupun batu gamping kristalin.
Granit berbeda dengan marmer, granit memiliki sifat tahan lama, sehingga cocok digunakan untuk lantai restoran, dan dapur. Marmer lebih cocok digunakan seperti lantai marmer kamar mandi, dinding shower, dan meja rias.
Demikian informasi yang dapat Kami sajikan, semoga dapat bermanfaat. Jangan lupa untuk membaca artikel Kami lainnya berkenaan dengan dunia wisata di Lombok. Sekian dan terima kasih.